Oleh: Abd. Samad
Saat itu
Kutatap sebatang pohon
Pohon teduh sangat rindang
Cukup nyaman tempat bernaung
Sayang tak satu pun tanpak buah
Pohon itu
Seakan berkata
Dengan sedu sedannya
Ku enggan berbuah bisiknya
Mereka pada Tuhan, seperti lupa
Sungguh
Mereka kufur tak bersyukur
Bermaksiat di bawah pohon mekar
Aku malu pada Tuhan Sang Pencipta
Aku enggan memberi walau sebiji buah
Samboja, akhir pebruari 2021